Jakarta Dicoret dari Pelaksanaan Formula E pada 2024, Sekda DKI Jakarta: Kami Sudah Bayar

Berita37 Dilihat

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Pemerintah DKI Jakarta masih mengkaji rencana pergeseran jadwal turnamen Formula E pada 2024 mendatang. Jakarta dicoret dari daftar tuan rumah penyelenggaraan balapan mobil listrik itu oleh Formula E Operations (FEO) dan Federation Internationale de l’Automobile (FIA), karena dianggap bertabrakan dengan Pemilu 2024.

“Saya kaji dulu, karena kalau di sana dibatalkan berarti kami tidak bisa menyelenggarakan, sementara kami sudah membayar,” kata Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono di DPRD DKI Jakarta pada Senin (23/10/2023).

Pemerintah DKI Jakarta lewat PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah membayar duit komitmen atau commitment fee sekitar Rp 560 miliar. Duit itu dibayar untuk pelaksanaan Formula E dari tahun 2022, 2023 dan 2024.

Joko khawatir penundaan turnamen itu akan berimplikasi bagi pemerintah daerah. Karena itu, dia meminta waktu untuk membahasnya lebih lanjut dengan perseroan daerah dan pihak penyelenggara Formula E.

“Iya kelihatannya (ada risiko) seperti itu, tapi saya kaji dulu,” ujar mantan Kepala BPK RI Provinsi Bali ini.

Sementara itu Kepala Badan Pembina Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Provinsi DKI Jakarta Nasrudin Joko mengatakan, terkait penyelenggaraan Formula E akan disampaikan lewat laporan triwulan Jakpro kepada pemerintah daerah. Karena itu, pemerintah daerah masih menunggu laporan itu daru Jakpro.

“Jakpro akan melaporkan terkait laporan triwulanan ke BP BUMD, itu saja. Setiap triwulanan Jakpro akan melaporkan progresnya, apa yang akan dilakukan di tahun 2024, itu saja,” kata Nasrudin. 

Pj Gubernur DKI Heru Minta Jakpro Cari Tanggal yang Pas

Penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berbarengan dengan pelaksanaan pelaksanaan Formula E 2024.

Rencananya, Formula E akan diselenggarakan pada 8 Juni 2024.

Terkait hal itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meminta kepada PT Jakpro untuk mengatur jadwal ulang penyelenggaraan Formula E 2024.

Baca Juga  MA Resmi Lantik Agusman dan Hasan Fawzi Jadi Komisioner Baru OJK

Sebab, dari informasi yang dihimpun kegiatan Formula E akan berlangsung 8 Juni 2024 dan sudah memasuki jadwal Pemilu.

“Saya minta Jakpro bisa mengomentari ini, kan Bussines to bussines (B2B) karena situasi politik,” kata Heru di Balai Kota, Senin (23/10/2023).

Heru meminta Jakpro untuk mundur jadwal kegaiatan Formula E atau mencari tanggal yang pas demi mendapatkan keuntungan semua pihak.

Heru pun tidak mau berkomentar lebih jauh lagi soal kegaiatan Formula E dan menyerahkan ke Jakpro.

“Saya enggak. Cuman Jakpro ajak silahkan B2B. Apakah mundur menguntungkan atau cari tanggal yang pas saya serahkan ke Jakpro,” tuturnya.

Baca Berita Warta Kota lainnya di Google News



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *