Ketua MKMK: Pelaporan Seluruh Hakim MK Indonesia Sejarah Baru di Dunia

Berita27 Dilihat

Laporan Wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Vonis gugatan batas usia Capres Cawapres yang berujung pada polemik pelaporan terhadap seluruh hakim Mahkamah Konstitusi (MK) merupakan perdana dunia.

Hal itu diungkapkan Ketua Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) Jimly Asshiddiqie seperti dikutip Tribunnews.com pada Kamis (26/10/2023).

Jimly menyoroti soal laporan dugaan pelanggaran etik terhadap semua hakim konstitusi.

Jimly mengatakan, hal ini belum pernah terjadi dalam sejarah umat manusia di seluruh dunia. Di mana seluruh hakim MK dilaporkan karena dugaan pelanggaran kode etik.

“Ini perlu diketahui, ini perkara belum pernah terjadi dalam sejarah umat manusia, seluruh dunia, semua hakim dilaporkan melanggar kode etik. Baru kali ini,” kata Jimly.

Menurutnya saat ini masyarakat terpecah lima kubu karena persoalan vonis batas usia Capres Cawapres.

“Sekarang ini masyarakat politik terpecah lima, kubu sini, kubu sini, kubu tengah, dan kubu antara, pada marah semua,” sambungnya.

Jimly kemudian mengatakan, Jadi, kasus putusan 90/PUU-XXI/2023 menarik perhatian seluruh rakyat Indonesia.

Mantan Hakim Konstitusi itu menilai, ini merupakan hal yang bagus dan harus disyukuri. Sebab hal ini artinya menjadi perkembangan demokrasi di Indonesia.

Di mana semua masyarakat bisa teredukasi dengan pentingnya politik dan demokrasi.

“Ini bagus. Harus disyukuri gitu lho. Untuk public education, bagus sekali ini. Civic education, bagus sekali. Jadi enggak ada orang yang tidak membicarakan MK sebulan ini. MK semua dengan segala macam emosinya. Bagus itu. Kalau kita lihat dari langit, waduh ini harus disyukuri ini dan yang membuat sejarah saudara-saudara ini yang melapor gitu lho,” ucapnya kepada para pelapor yang hadir dalam rapat.

Ia meminta, dalam proses penanganan laporan dugaan pelanggaran etik ini, agar para pelapor tidak emosi penuh amarah melainkan, saling beradu ide.

Baca Juga  Ternyata Ini yang Bikin Pertamina Satu-satunya Perusahaan Indonesia Masuk Fortune Global 500 : Okezone Economy

Sebab, menurutnya, sekarang ini, akal sehat sudah dikalahkan oleh akal bulus dan akal fulus. Sedangkan, akal sehat sudah terancam eksistensinya.

Baca juga: Ini Daftar 16 Guru Besar Hukum yang Laporkan Ketua MK Anwar Usman atas Dugaan Pelanggaran Etik



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *